Friday, May 25, 2012

Inter Milan vs Timnas U-23 : Bertumpu Pada 5 Papua Imbangi La Beneamata


Timnas Indonesia Selection terlihat serius dalam persiapan menjelang pertandingan melawan Inter Milan, Sabtu (26/05/2012) di Stadion Gelora Bung Karno. Timnas Indonesia Selection terdiri dari beberapa pemain berpengalaman, termasuk lima pemain dari Papua yang juga bermain di Indonesian Super League (ISL).

Lima pemain asal Papua yang akan bermain di timnas Indonesia Selection yaitu Oktovianus Maniani, Titus Bonai, Patrich Wanggai, Joshua Pahabol dan Ellie Aiboi. Khusus untuk Wanggai, pertandingan kali ini menjawab tentang partisipasi Wanggai yang pernah mengundang kontroversi.


Kolaborasi senior-junior menghiasi skuad timnas Indonesia yang akan menjajal Inter Milan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), malam ini. Semua bersatu demi Merah Putih, satu Indonesia.

Trio Papua Titus Bonai (Persipura Jayapura),Oktovianus Manniani (Persiram Raja Ampat),dan Patrich Wanggai (Persidafon Dafonsoro) tercatat dalam 22 nama di skuad Merah Putih. Mereka akan bahu-membahu bersama para veteran sekelas Bima Sakti (Persema Malang),Kurniawan Dwi Julianto (PPSM Magelang),dan Ellie Aiboy (Semen Padang) untuk menimba ilmu dari Inter.

“Bergabung sihbelum.Tapi,Patrich dipastikan bisa bermain dalam partai menghadapi Inter,besok (hari ini).Kami berharap semua pemain terbaik di Indonesia bisa bermain untuk timnas. Sekali lagi kami tidak ingin ada diskriminasi di timnas,” sebut penanggung jawab timnas Benhard Limbong. Dalam skuad yang akan ditukangi Nil Maizar ini juga tercatat pemain yang ambil bagian di ajang Invitasi Al- Nakbah International Tournament di Palestina.

Limbong menegaskan semua pemain terbaik di Indonesia berhak membela timnas, termasuk pemain veteran atau senior,baik yang main di Indonesian Premier League (IPL) atau di Indonesian Super League (ISL).“Kami tak membedabedakan dari mana asal pemain tersebut,” ungkapnya,kemarin.. Sayang,Bambang ‘Bepe’ Pamungkas dan Firman Utina tak bisa memenuhi panggilan tim Merah Putih.“Kami juga berharap Bepe dan Firman bisa tampil saat melawan Inter. Tapi,sampai sekarang belum ada konfirmasi dan kelanjutan lagi,” kata Limbong.

Di pihak lain,karena faktor keletihan, pasukan I Nerazzurri akhirnya memutuskan membatalkan latihan kemarin.Ini dilakukan agar Javier Zanetti dkk kembali bugar saat menjajal tim Merah Putih.

“Para pemain merasa keletihan, karena banyak agenda yang harus diikuti dalam rentan waktu yang berdekatan.Itu menjadi pertimbangan untuk meniadakan agenda latihan,” ungkap Head Media Officer Inter Leo Picchi,seusai menemani beberapa pemain Inter menjalani acara coaching clinicbersama anak-anak Indonesia di SUGBK,Jakarta, kemarin.

Picchi pun mengatakan keputusan meniadakan agenda latihan jelang laga persahabatan dengan tim Merah Putih, juga atas keinginan Pelatih Andrea Stramaccioni.Suksesor Claudio Ranieri tersebut menilai para pemainnya butuh istirahat setelah menjalani berbagai agenda yang cukup padat.

“Pelatih akhirnya memutuskan membatalkan sesi latihan sore nanti (kemarin) agar para pemain bisa tampil lebih bugar besok (hari ini) melawan timnas Indonesia.Kami mohon maaf dan meminta pengertiannya,” ujar Picchi.

Apa yang disampaikan Picchi memang agak berlainan dengan apa yang disampaikan Stramaccioni dalam jumpa pers dengan wartawan seusai beruji coba dengan Liga Selection,Kamis (24/5) malam.Saat itu,pelatih berusia 36 tahun tersebut menyatakan akan menentukan formasi apa yang akan diturunkan setelah selesai menjalani sesi latihan.

“Untuk pertandingan kedua dengan timnas Indonesia,formasi seperti apa yang akan kami turunkan tergantung dari hasil latihan.Yang pasti,kami akan memberikan permainan terbaik pada partai kedua,” ujar Stramaccioni. abdul haris / ma’ruf /

No comments:

Post a Comment